27 Februari, 2015

Terapi untuk sakit Gigi secara Islami


SOAL: Assalamu’alaikum. Sudah satu tahun lebih suami saya terkena sakit gigi pada gigi kiri bagian atas, tetapi tanpa disertai lubang. Hasil pemeriksaan dokter menyatakan bagus. Berbagai macam usaha hingga obat-obatan herbal telah dilakukan, tetapi belum ada perubahan. Apakah ramuan yang bisa dipakai untuk mengobati sakit gigi? Suami ana sering pingsan karena tidak tahan merasakan sakit. Mohon jawaban, terima kasih.
(Ummu Naufal, Bumi Alloh, 08131100xxxx)
JAWAB:
Wa’alaikumussalam warohmatullohi wabarokatuh. Semoga memuliakan kita semua. Masalah yang dikeluhkan suami Anda memang cukup rumit dan perlu sedikit kesabaran. Sakit gigi yang dialami suami Anda tidak sebagaimana yang terjadi pada keumuman orang. Namun, semua itu tidak menutup kemungkinan adanya jalan kesembuhan. Berdo’alah agar memudahkan urusan kita.
Perlu diketahui bahwa ada tujuh organ yang memiliki hubungan dengan gigi, yaitu: mata, hidung, tenggorokan, dada, lambung, ginjal dan kedua lutut kaki. Ketujuh organ ini memiliki hubungan timbal-balik, seperti telapak kaki dengan organ bagian dalam. Sekilas dari keluhan yang Anda sampaikan, ginjal suami Anda sepertinya ada sedikit kelainan, yaitu pada sistem jaringan ginjalnya, baik pada tulang kaki, tulang punggung maupun pada sistem pembuangannya. Bisa jadi ginjal suami Anda normal, tetapi bila diperiksa sistemnya mungkin akan didapati beberapa kelainan tersebut. Hal ini sangat nampak dari rasa nyeri yang berlebihan yang hanya terjadi pada saat sakit gigi dan sangat berbeda dengan jika ginjalnya yang sakit. Karena nyeri pada kasus sakit ginjal akan terasa menyebar dari perut sampai mengarah ke pinggang. Sehingga jika Anda telah menemukan kelainan pada salah satu dari ketujuh organ tersebut, lakukan perbaikan pada organ tersebut saja, bukan pada gigi, baik dengan memperhatikan kebersihan, jenis dan pola makan maupun dengan cara terapi yang lainnya. Sebab yang sakit dan sumber rasa sakit itu sebenarnya bukan pada gigi, namun dari organ yang mengalami kelainan tersebut.

Terapi Sakit Gigi
Sebelum Anda memilih obat umum atau obat herbal tertentu, ada baiknya Anda pertimbangkan dahulu hal-hal berikut ini:
1. Lakukan tes kesehatan gigi untuk mengetahui apakah gigi Anda sudah rapuh ataukah masih kuat. Caranya adalah dengan berkumur-kumur. Ambillah air yang sangat dingin (jika tidak ada bisa diganti dengan air es) kemudian berkumurlah agak lama. Jika Anda merasakan ‘ngilu’ sekali, berarti gigi Anda ada yang rapuh. Jika gigi Anda memang benar rapuh, lakukan pembekaman pada daerah dagu atau daerah cabang gigi. Hal ini sangat bermanfaat. Insya Alloh.

2. Wallohu A’lam, setahu kami obat sakit gigi yang paling mujarab adalah dengan pembekaman pada daerah dagu selama sakit gigi tersebut tidak ada hubungannya dengan organ yang lainnya. Karena sedikitnya informasi yang kami terima, kami menyarankan Anda melakukan pembekaman pada daerah dagu. Namun, jika tidak berhasil, kemungkinan besar ada masalah pada salah satu di antara ketujuh organ tersebut. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pembekaman gabungan, yaitu pada daerah dagu dan pada daerah yang bisa memperbaiki kelainan yang berhubungan dengan salah satu atau lebih dari ketujuh organ tersebut, misalnya daerah lutut atau pinggang.
3. Ramuan herbal tidak mampu menghilangkan rasa sakit pada saat gigi yang sedang kambuh. Oleh karena itu, jika Anda ingin menggunakan ramuan herbal, sebaiknya Anda lakukan secara rutin meskipun sudah sembuh, minimal setiap dua bulan.
Saran-saran
1. Pada saat sakit gigi kambuh, jangan sekali-kali memegang gigi yang sedang sakit, karena jika Anda tidak ahli dalam hal ini maka akan menyebabkan gusi gigi tersebut bengkak. Demikian pula jangan menyentuh daerah dagu atau memijatnya, karena hal itu akan mengganggu denyut darah yang menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. Namun, apabila Anda sudah ahli dan biasa memijat maka pijatlah pada bagian tengah dalam dagu dengan cara sebagaimana pemijatan refleksi; tahan dua menit kemudian lepaskan. Hal ini bisa sedikit mengurangi rasa nyeri pada gigi, meski tidak bertahan lebih dari tiga jam.
2. Minumlah obat ketika nyeri baru terasa. Hindari sistem pengobatan yang hanya dilakukan pada saat sakit saja. Jika Anda terbiasa menggunakan obat kimia maka gunakanlah obat kimia, namun kami sarankan sesudah Anda sembuh usahakan banyak makan semangka untuk mengurangi racun di dalam tubuh sehingga Anda bisa memakai dosis obat yang lebih rendah atau bisa berpindah ke cara pengobatan tradisional, baik dengan obat herbal maupun pijat.
3. Untuk sementara hindarilah makanan atau minuman yang mengandung gula dan pemanis buatan termasuk susu manis. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi rasa manis alami, seperti buah semangka atau mangga.
4. Jangan minum minuman yang panas. Jika Anda minum minuman panas, jangan sekali-kali disertai dengan minum air dingin atau es secara beruntun, atau sebaliknya.
5. Hindari konsumsi es secara berlebihan.
Wallohu A’lam, demikian yang bisa kami sampaikan. Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua, Amin.

FREE WORLDWIDE SHIPPING

BUY ONLINE - PICK UP AT STORE

ONLINE BOOKING SERVICE